Aquascape kini masih menjadi salah satu hobi yang sedang hits di kalangan masyarakat yang menyukai lingkungan air dan memelihara ikan. Jika kamu seorang pemula yang ingin membuat aquascape kamu harus tau apa sih aquascape itu dan apa saja bahan aquascape secara lengkap. Yuk kita simak ulasannya.
Perbedaan Aquascape dan Aquarium
Nah, sebelum merakit kotak indah berisi tanaman air beserta biotanya. Kamu harus tahu bahwa aquarium dengan aquascape adalah dua hal yang berbeda. Akuarium lebih fokus pada jenis ikan yang dipelihara. Sedangkan aquascape lebih pada elemen tanaman, air dan makhluk didalamnya.
Dalam Tropical Fish Hobbyist, Matt Hening mengatakan aquascape itu sendiri yaitu seni dalam mengatur tata letak tanaman air, batu, kayu, ada gua atau kayu apung dengan cara yang estetis didalam sebuah kotak.
Keunikan bentuk dan tanaman – tanaman yang digunakan dalam aquascape membuatnya menjadi primadona. Karena keindahannya, kini aquascape sudah menjadi salah satu pelengkap interior rumah minimalis.

Bahan-Bahan Aquascape
Setelah mengetahui pengertian aquascape serta perbedaan nya dengan aquarium. Kini saatnya kita mengulas tentang bahan apa saja yg dibutuhkan seorang scaper sebelum membuat aquascape di rumah. Scaper adalah sebutan bagi seseorang yang memiliki hobi atau membuat dan menjual aquascape.
1. Tank
Bahan paling dasar dan wajib dipersiapkan untuk membuat aquascape adalah tank atau wadah. Tank yang digunakan biasanya terbuat dari akrilik atau kaca. Kamu bisa menyesuaikan ukuran tank.
Kebanyakan scaper pemula mencari tank yang berukuran kecil agar budgetnya tidak begitu banyak. Namun sebagai pemula lebih baik jika memulai dengan ukuran minimal 60 cm. kamu bisa membeli tangki berukuran 80x40x40 cm dengan harga Rp. 200.000 saja.
2. Gravel
Secara bahasa gravel itu bermakna kerikil. Gravel ini biasanya berupa pasir atau kerikil kerikil halus yang diletakkan di bagian dasar tanki. Karena bahan yang satu ini memiliki fungsi sebagai rumah bagi materi, dan perkembang biakan pengurai bakteri untuk membangun ekosistem yang baik.
Gravel sand juga bisa dimanfaatkan sebagai filter yang sangat efektif karena mampu menahan pengendapan kotoran. Juga salah satu media yang mendukung proses penyaringan air dan menurunkan turbidity air. Harga gravel per kilonya mulai dari Rp. 15.000.
3. Soil sebagai Media Tanam
Nama lain dari soil adalah tanah. Soil pada aquascape seringnya dijadikan sebagai media tanam atau substrat. Sebagai tempat menancapkan akar tanaman. Subtract ini berfungsi untuk mengambil nutrisi yang ada di dalam soil.
Soil atau tanah yang scpaer gunakan sebagai substrat dalam aquascape yaitu tanah yang memiliki tekstur butiran dengan ukuran sekitar 1 – 3 mm. beberapa jenis pasir yang biasa digunakan yaitu pasir Silika dan Pasir Malang. Soil ini bisa dibeli dengan harga mulai dari Rp.10.000 per kilonya.

4. Pupuk
Ini dia komponen pelengkap Aquascape yang sangat dibutuhkan bagi tumbuhnya tanaman air yaitu pupuk. Karena kekurangan nutrisi mengakibatkan tanaman dalam aquascape tumbuh tidak sehat bahkan mati.
Pupuk yang digunakan dalam aquascape ada 3 macam, yaitu pupuk dasar, pupuk tancap dan pupuk cair. Dan pupuk – pupuk tersebut harus mengandung zat yang bernutrisi seperti N, PM K, dan beberapa lainnya. Harga pupuk ini beragam mulai dari Rp. 100.000 per kantong / per botolnya.
5. Bakteri Starter
Bakteri starter ini adalah salah satu cikal bakal dari bakteri pengurai yang akan tumbuh dalam aquascape. Bakteri baik satu ini bisa mengubah zat amonia menjadi zat nitrit dan diubah lagi menjadi zat yang dibutuhkan tanaman yaitu nitrat.
Sebenarnya bakteri satu ini bisa tumbuh dan berkembang sendiri jika disediakan media tumbuhnya, namun pertumbuhannya sedikit lambat. Jadi kita membutuhkan bakteri starter. Bahan ini sudah banyak tersedia di berbagai marketplace mulai dari harga Rp.10.000.
6. Hardscape
Salah satu bahan yang disebut sebagai jantungnya aquascape. Hardscape sendiri merupakan benda padat yang memiliki bentuk unik yang dimanfaatkan sebagai hiasan aquascape.
Hardscape dalam pembuatan aquascape dapat memberikan kesan alami layaknya ekosistem yang ada pada habitat aslinya. 2 elemen yang sering dijadikan hardscape yaitu kayu atau Driftwood dan Batu atau Rock.
7. Tanaman Air
Makhluk hidup yang paling utama ada di dalam aquascape adalah tanaman air. Tanaman air bagi aquascape dilihat dari bentuknya dibagi menjadi beberapa golongan yaitu Stem Plant, Rhizome Moss dan tanaman karpet. Bahkan ada beberapa jenis tanaman air penghasil oksigen.
Sedangkan jika dilihat dari penempatan atau penanaman, tanaman air dapat dibagi menjadi beberapa zona yaitu zona depan (front). Zona tengah (middle) dan zona belakang (back).

8. Hewan Air Tawar
Bahan aquascape yang harus ada sudah pasti adalah makhluk air tawar yang akan menyempurnakan ekosistem didalamnya. Kenapa kita bilang makhluk? Karena di dalam aquascape makhluk hidup yang tinggal bukan hanya ikan saja.
Dalam aquascape akan diisi dengan beberapa hewan air tawar yang akan mempercantik keindahan aquascape yang sudah disusun. Hewan air tawar tersebut meliputi siput, udang hias, dan tentu saja beberapa jenis ikan air tawar yang anti mainstream.
Nah, itulah bahan – bahan aquascape yang perlu disiapkan sebelum memulai untuk bercocok tanam di dalam kotak aquarium. Satu hal yang harus diperhatikan bahwa aquascape harus menggunakan air tawar yang memiliki kandungan mineral yang bagus.
Selamat mencoba, semoga ulasan ini bermanfaat. Jangan lupa untuk membaca artikel, tips dan trik seputar tanaman, desain interior dan inspirasi menarik lainnya hanya di bogorcreative.com.