7 Jenis-Jenis Ikan Hias Air Tawar Anti Mainstream

Ekosistem

Jemu akan rutinitas kerja, sebagian orang mencoba menghabiskan waktu senggangnya dengan berbagai hobi. Hobi yang kerap disukai adalah memelihara hewan. Beberapa suka memelihara kucing, anjing, atau burung. Tidak sedikit juga yang memelihara ikan. Artikel berikut akan menghadirkan jenis-jenis ikan hias air tawar anti mainstream yang cocok mengisi kolam ikan atau akuarium Anda di rumah.

Hobi memelihara ikan hias semakin digandrungi. Apalagi semenjak covid-19 tahun lalu merebak. Banyak aktivitas rutin yang mati dan mengharuskan orang-orang bekerja dari rumah. Yang sebelumnya tidak punya akuarium, jadi beli akuarium. Yang di halaman rumahnya hanya terlihat tumbuhan mulai dibuat kolam ikan kecil-kecilan.

Orang-orang memilih hobi pelihara ikan bukan tanpa alasan. Mungkin sebagian hanya berfikiran memelihara ikan akan memperindah rumah, menenangkan suasana rumah. Namun tidak hanya itu, memelihara ikan juga dapat membasmi jentik nyamuk. Mayoritas ikan yang dipelihara adalah cupang dan ikan guppy. Nah, ikan guppy itu pada dasarnya dulu dipelihara untuk memakan jentik

Sementara itu, memiliki akuarium atau kolam ikan mampu mengurangi stres. Mendengarkan gemericik air dan memandang ikan di dalam akuarium mampu mengurangi tekanan darah dan menstabilkan ritme jantung. Semakin banyak ikan dalam akuarium yang dapat dipandang, akan semakin memperbaiki suasana hati. Itulah kenapa Anda harus coba pelihara jenis-jenis ikan hias air tawar berikut ini.

Selain itu, tentu saja memiliki kolam ikan kecil atau akuarium akan menambah keindahan rumah Anda. Dua jenis ikan yang biasa mengisi akuarium rumahan adalah cupang dan guppy. Kedua ikan ini masyhur dengan keunikan dan keindahan sirip dan ekor yang serupa gaun. Warnanya juga bermacam-macam. Bahkan beberapa jenis cupang dikenal langka karena warnanya.

Meski begitu, ikan cupang terkenal agresif. Sehingga tidak jarang dijumpai anak-anak suka mengadu cupang. Makanya satu akuarium atau kolam tidak bisa di isi dua cupang atau lebih. Berbeda dengan cupang, ikan guppy lebih suka berkumpul ketimbang sendiri. Namun jika Anda punya kolam ikan, biasanya bisa di isi dengan ikan emas, koi, dan sejenisnya. Tentu saja ikan-ikan tersebut mainstream sekali bukan?

Jenis-Jenis Ikan Hias Air Tawar Anti Mainstream

Akuarium yang diisi dengan banyak ikan berupa jenis dan warna tentu terlihat sangat mendamaikan. Namun memilih jenis-jenis ikan hias air tawar tidak semudah yang dikira. Rata-rata, ikan yang dijual itu-itu saja, dan mayoritas memiliki warna yang tidak menarik. Anda perlu tahu beberapa jenis ikan berikut untuk mengisi kolam kecil Anda.

Beberapa bisa Anda jumpai di pasaran. Beberapa lagi mungkin perlu usaha lebih untuk mendapatkannya. Berikut adalah jenis-jenis ikan hias air tawar yang anti mainstream :

1. Ikan Pelangi Atau Rainbowfish

 jenis-jenis ikan hias air tawar anti mainstream
Rainbowfish yang eksostis. Sumber : Istockphoto.com

Ikan pelangi merupakan jenis ikan hias air tawar dengan keunikan pada warnanya. Nama pelangi diambil karena tampilan ikan yang seperti pelangi dan menjadi ciri dari ikan ini. Spesiesnya mudah di jumpai di Indonesia dan Australia. Adapun di Indonesia sendiri, ikan ini dapat ditemukan di Sulawesi dan Papua.

Para pecinta ikan pasti tahu bila ikan ini merupakan ikan khas dari Papua. Harganya sendiri tergolong tinggi untuk sebuah ikan hias. Hal ini dikarenakan spesiesnya yang mulai langka. Meski begitu, rainbowfish tidak akan lebih mahal dari harga lantai marmer.

2. Jenis-Jenis Ikan Hias Air Tawar, Neon Tetra

Ikan neon tetra, persis seperti namanya, ikan ini memancarkan cahaya pada tubuh kecilnya. Ikan yang umumnya berwarna biru merah ini merupakan ikan asal Amazon dan memiliki nama latin paracheirodon innesi. Ikan ini tergolong kecil dan suka bergerombolan. Neon tetra juga biasa dijadikan ikan penghias acua scape.

3. Black Ghost

Black ghost merupakan jenis ikan hias yang unik baik dari bentuk atau penamaannya
Black ghost yang unik. Sumber : Istockphoto.com

Ikan satu ini unik dan anti mainstream. Sangat jarang dijumpai di akuarium maupun kolam ikan rumahan. Bentuknya sedikit berbeda dengan ikan pada umumnya. Bentuknya memanjang dengan gelambir di bagian bawah. Nama Black Ghost diambil karena warna ikan yang hitam. Warna hitam ikan ini cenderung bagus ketimbang hitam keruh atau kotor. Adapun ekornya memiliki warna putih.

Black ghost tergolong populer di kalangan pecinta ikan. Ia aktif di malam hari. Karena nama ikan ini tergolong aneh (dari kata ghost), bukan berarti ikan ini mengganggu jenis ikan yang lain. Keunikan lainnya dari ikan ini, ia juga mampu menghasilkan listrik dalam voltase yang kecil.

4. Sumatra Barb

Ikan hias air tawar berikut berasal dari Sumatra. Biasa dikenal dengan ikan sumatra. Orang Kalimantan Barat punya nama sendiri untuk ikan satu ini. Mereka menyebutnya dengan ikan berbaju. Sumatra barb atau tiger barb merupakan nama internasionalnya. Ikan ini memiliki motif loreng yang umumnya berwarna hitam dan putih.

Ikan sumatra nan kecil ini bisa jadi koleksi ikan hias air tawar Anda. Juga bisa jadi opsi penguni aquarium coworking space di kantor.

5. Ikan Buntal Kerdil

Ikan buntal kerdil atau dwarf puffer fish merupakan ikan endemik India. Ikan air tawar ini serupa ikan buntal namun dengan ukuran tubuh yang kecil. Matanya lumayan besar, menjadikan ikan ini semakin lucu. Dengan ukuran yang kecil dan lucu, siapa sangka jika ikan ini suka memakan ikan kecil lain di sekitarnya yang aktif. Jangan biarkan ikan penyendiri ini memakan ikan hias lainnya!

6. Jenis-Jenis Ikan Hias Air Tawar, Kuhli Loach

jenis-jenis ikan hias air tawar anti mainstream
Kuhli loach yang mirip belut. Sumber : Istockphoto.com

Ikan kuhli loach memiliki bentuk mirip belut. Ikan hias ini banyak dijual di toko ikan dan toko online. Anda bisa dengan mudah mencarinya di aplikasi jual beli. Kuhli loach merupakan ikan endemik Asia Tenggara dan banyak di jumpai di perairan tawar Kalimantan, Jawa, Sumatera, dan Thailand.

Kuhli loach dalam perbicangan pecinta ikan juga sering di pelihara di akuarium karena ia memakan alga dan lumut. Tentu dengan kemampuan pembersih alami dari ikan ini membuatnya memiliki nilai lebih untuk di pelihara. Harganya di pasar juga cukup terjangkau.

7. Lobster Air Tawar

Lobster air tawar sejatinya biasa dibudidayakan dan di “ternakkan” di kolam besar untuk di jual. Meski demikian, Anda bisa membeli bibitnya untuk di pelihara di kolam ikan rumah. Ukurannya cenderung lebih kecil ketimbang lobster laut. Bagi para pecinta ikan, lobster air tawar biasa disebut crayfish.

Yang patut diperhatikan dari crayfish adalah, jangan campurkan ia dengan jenis ikan hias lain. Crayfish adalah predator untuk ikan-ikan hias apalagi yang berukuran kecil.

Nah, itulah ulasan jenis-jenis ikan hias air tawar yang anti mainstream untuk di pelihara atau di budidaya. Akuarium Anda akan lebih elegan dengan tanaman hias indoor menarik disampingnya. Anda juga bisa temukan tips dan trik membuat tanaman hias indoor di website kami. Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.[]

Leave a Comment

Bogor Creative

Membantu Anda menemukan partner untuk keperluan bangunan Anda adalah misi kami. Nikmati banyak pilihan mitra pilihan yang bisa membantu kebutuhan Anda.

Company

About us

Our team

Projects

Careers

Contact

Order Layanan?

Hubungi tim kami via tombol WhatsApp yang tersedia untuk proses ini.

Ada kendala? Klik kontak