Ini Dia Jenis jenis resiko Usaha dan Mitigasinya, Pemula perlu Tau

Bisnis, Ekosistem, Review, Tips

Seperti bayang-bayang pada benda, seperti itulah dekatnya jenis jenis resiko usaha dengan usaha apapun yang anda ambil. Hal ini menjadi sebuah keniscayaan bagi setiap pelaku usaha. Maka, penting bagi para pelaku usaha untuk memahami jenis jenis resiko usaha. Sehingga, para pelaku usaha bisa menghindari atau meminimalisir resiko yang mungkin terjadi.

Sebelum memahami jenis jenis resiko usaha, faktor-faktor yang menyebabkan resiko ini juga perlu dipahami. Faktor -faktor ini bisa timbul dari pihak internal atau orang-orang dan segala hal yang berhubungan dengan perusahaan. Bisa juga timbul dari pihak eksternalnya, yaitu segala aspek di luar kendali pihak perusahaan.

Faktor-Faktor yang Menimbulkan resiko Usaha

1. Masalah ekonomi

Segala bentuk perusahaan tentu saja melekat dengan kegiatan ekonomi. Tak heran jika kegiatan ekonomi bisa jadi pemicu timbulnya jenis jenis resiko usaha. Maka dari itu, setiap perusahaan harus menjaga kestabilan ekonomi di perusahaan tersebut. Sehingga masalah ekonomi bisa diminimalisir.

2. Bencana Alam

Setiap perusahaan pasti sudah memiliki persiapan dan perencanaan yang matang. Namun tetap saja Tuhan punya kehendak atas segala sesuatu yang terjadi di dunia ini. Termasuk bencana alam yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu. Maka dari itu, para pelaku usaha perlu mempertimbangkan setiap bencana alam yang bisa saja terjadi di sekitar wilayah perusahaan.

Beruntunglah Anda yang membangun bisnis dengan toko virtual. Mungkin bencana alam akan mengganggu aktivitas usaha, namun tidak serugi para pebisnis dengan bisnis yang punya tempat “fisik” nya. Apalagi untuk bisnis properti.

3. Perilaku Manusia

Sebagai bagian yang utama perusahaan, manusia adalah motor penggerak perusahaan, dalam menciptakan konsep, proses produksi hingga produk sampai ke pelanggan. Maka, suatu perusahaan sebaiknya mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni guna mengurangi resiko usaha yang mungkin terjadi.

jenis jenis resiko usaha  

1. Resiko Keuangan/Finansial

Ini Dia Jenis jenis resiko Usaha dan Mitigasinya, Pemula perlu Tau
Resiko keuangan merupakan resiko paling umum dalam usaha. Sumber : Istockphoto.com

Tujuan para pelaku usaha dalam membangun usahanya tentu saja untuk mencari keuntungan. Uang memegang peran penting di sini, baik sebagai modal awal promosi, distribusi, dan kelak menjadi keuntungan bagi perusahaan. Maka para pelaku usaha sebaiknya memikirkan rencana-rencana terbaik untuk menjaga kestabilan keuangan perusahaan,

resiko keuangan atau disebut juga resiko finansial sangat berhubungan dengan kestabilan dalam perusahaan. Biasanya resiko ini timbul karena penurunan penjualan dari kondisi pasar yang cenderung fluktuatif. Maka, para pelaku usaha sebaiknya memiliki strategi menstabilkan atau bahkan meningkatkan penjualan untuk menghindari resiko ini.

2. Resiko Permodalan

Seperti yang disebutkan sebelumnya, uang berperan penting dalam suatu perusahaan. Termasuk dalam hal permodalan. Modal menjadi fondasi atau batu loncatan dalam menjalankan usaha apapun. Maka, para pelaku usaha sebaiknya menjaga pasokan modal dalam kondisi stabil.

Untuk memperoleh modal, perusahaan bisa mengadakan modal itu sendiri/swadana. Bisa juga menjalin relasi dengan pihak lain. Modal sebaiknya bisa terkumpul kembali dalam waktu singkat, sehingga perusahaan bisa stabil. Jika tidak, maka resiko permodalan akan muncul hingga menimbulkan kerugian bagi perusahaan. Cobalah pelajari manajemen modal secara baik dari bisnis seputar konstruksi.

3. Resiko Perusahaan

Salah satu dari jenis jenis resiko usaha yang bisa saja terjadi adalah resiko perusahaan. resiko ini berhubungan dengan kinerja dan kualitas sebuah perusahaan, apakah mengalami kemajuan, stagnansi, atau malah mengalami kemunduran. Hal ini sangat penting untuk dipahami para pelaku usaha demi nyawa perusahaan tersebut.

Resiko ini bisa dibilang cukup penting untuk dipahami oleh para pelaku usaha. Sebab resiko ini memiliki dampak yang cukup besar apabila terjadi. Para pelaku usaha sebaiknya perlu mengadakan monitoring dan evaluasi secara berkala. Dengan demikian, resiko perusahaan dapat ditanggulangi sesegera mungkin.

Untuk mencegah resiko ini, para pelaku usaha perlu memperhatikan beberapa hal. Misalnya, menjalin relasi dan kerja sama dengan perusahaan atau pihak lain. Selain itu, kualitas produk atau layanan perusahaan juga sebaiknya tetap ditingkatkan. Dengan demikian kinerja perusahaan akan tetap stabil.

4. Resiko Operasional

Ini Dia Jenis jenis resiko Usaha dan Mitigasinya, Pemula perlu Tau
Ilustrasi buku manajemen resiko operasional. Sumber : Istockphoto.com

Setiap perusahaan pasti memiliki standar operasional prosedur (SOP) dan kebijakannya masing-masing. Hal ini meliputi cara produksi, pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) dan lain sebagainya. Hal-hal ini mempengaruhi jalannya perusahaan tersebut. Idealnya, operasional perusahaan akan  menjadi penggerak maju/tidaknya perusahaan.

Untuk menstabilkan operasional perusahaan, para pelaku usaha harus memastikan bahwa setiap bagian menjalankan tugas pokok dan fungsi dengan optimal. Jika tidak, resiko operasional akan terjadi pada perusahaan ini. resiko ini meliputi minimnya inovasi, salah dalam mengambil kebijakan, hingga adanya kendala dalam pengembangan SDM.

Namun pada beberapa kasus, seperti pandemi, operasional perusahaan bisa saja benar-benar mati. Dan faktanya memang ini menimpa banyak usaha. Banyaknya PHK atau kebangkrutan, sejatinya ini semua bisa di atasi. Sebab banyak juga usaha yang tetap berjalan seperti klinik gigi Semarang sebagai klinik gigi terpercaya yang masih eksis dan tetap profesional

5. Resiko Pasar

Pasar menjadi target bagi setiap perusahaan. Para pelaku usaha perlu mengadakan pengamatan dan riset pasar secara rutin karena pasar bersifat fluktuatif. Kondisi pasar inilah yang disebut sebagai resiko pasar. Jika bisa mengikuti arus pasar, konsumen akan meningkat dan perusahaan semakin berjaya. 

Untuk menanggulangi resiko pasar, perusahaan sebaiknya meningkatkan kinerja dan kualitas produk. Pengamatan terhadap selera pasar juga sebaiknya dilakukan secara rutin. Hal-hal seperti tren, gaya hidup, dan inovasi produk sebaiknya selalu dipantau. Sehingga produk yang dihasilkan akan tetap menarik para konsumen dan bisa bertahan dalam persaingan pasar.

Menanggulangi jenis jenis resiko usaha dengan Langkah-Langkah Mitigasi Berikut

Ini Dia Jenis jenis resiko Usaha dan Mitigasinya, Pemula perlu Tau
Ilustrasi mencegah resiko usaha terjadi. Sumber : Istockphoto.com

Pada poin ini, anda sudah memahami faktor-faktor penyebab resiko usaha dan berbagai jenis resiko usaha. Meskipun menjadi sebuah keniscayaan, resiko-resiko usaha diatas bisa diminimalisir atau bahkan ditanggulangi jika benar-benar terjadi. Anda bisa menerapkan beberapa langkah mitigasi berikut untuk mengurangi kerugian-kerugian yang mungkin terjadi dari resiko usaha tersebut.

1. Acceptance

Secara harfiah, acceptance berarti penerimaan. Dalam langkah mitigasi, acceptance menjadi hal pertama yang perlu dilakukan oleh perusahaan maupun para pelaku usaha. Segala resiko usaha diterima apa adanya jika memang dampak yang ditimbulkan tidak signifikan bagi perusahaan. 

2. Avoidance

Lain dengan acceptance, avoidance bisa diartikan sebagai menghindari. Artinya, setiap perusahaan sebisa mungkin menghindari terjadinya resiko usaha. Langkah ini ditempuh jika resiko usaha membawa dampak dan kerugian besar bagi perusahaan. Maka biasanya para pelaku usaha melakukan berbagai modifikasi cara untuk menghindari resiko usaha.

3. Limitation

Sesuai dengan artinya, yaitu membatasi, perusahaan melakukan berbagai cara untuk membatasi resiko usaha yang terjadi. Biasanya langkah ini diambil jika perusahaan tidak bisa menghindari resiko yang terjadi. Maka perusahaan membatasi dan meminimalisir dampak yang terjadi. 

Leave a Comment

Bogor Creative

Membantu Anda menemukan partner untuk keperluan bangunan Anda adalah misi kami. Nikmati banyak pilihan mitra pilihan yang bisa membantu kebutuhan Anda.

Order Layanan?

Jika Anda membutuhkan info lebih lanjut silahkan hubungi tim kami via tombol WhatsApp di bawah ini

Hubungi Sekarang